SibaragasNews.Id | Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengatakan, setelah MotoGP Mandalika 2022 berakhir, pemerintah sedang menyiapkan Danau Toba di Sumatera Utara sebagai tuan rumah gelaran Formula One Boat Race.
Untuk diketahui, Formula One ini bukan di atas sirkuit, melainkan di atas air, sesuai namanya yakni F1 Boat Race.
Baca Juga:
Bengkel Techno Motor Milik Alvian Malewa Warung Buncit Jakarta Selatan tak Bayar Utang Oli Top1 Topindo Sejak 2011
"Ada One Boat Race yang kita targetkan Mei 2023 mendatang, sedang dalam proses penyiapan. Termasuk kami akan mengundang Pusat Hidro-Oseanografi untuk memastikan ketersediaan instrumen survei peta ter-update dan bagan batimetri Danau Toba," ujar Sandiaga saat Weekly Press Briefing virtual, Senin (28/3/2022).
Selain itu, ia mengatakan bahwa persiapan yang dilakukan, termasuk berkomunikasi dengan promotor Formula One Boat Race, yakni H2O Racing, maupun organisasi Union Internationale Motonautique (UIM).
"Tim UIM selaku world governing body (badan pengatur) dari event (acara) olahraga air dan H2O Racing selaku promotor event (acara) F1H2O (akan) ke Danau Toba pada Mei 2022 untuk memastikan kondisi perairan danau dan sarana prasarana sesuai dengan standar dan spesifikasi event (acara)," tambahnya dalam keterangan tertulis.
Baca Juga:
Tersangka yang Curi Motor Demi Persalinan Istri Dibebaskan Kejari Bogor
Sebagai informasi, F1 Boat Race merupakan kompetisi balap perahu motor tingkat internasional yang diselenggarakan oleh Union Internationale Motonautique (UIM).
Dipromosikan oleh H2O Racing selaku promotor kegiatan, gelaran ini sering juga disebut sebagai F1 H2O.
Menurut Sandiaga, gelaran F1 H2O akan menjadi salah satu ajang untuk mempromosikan destinasi super prioritas (SDP) Danau Toba ke seluruh dunia.
Apalagi, Danau Toba dengan lanskap perbukitan dan danau yang memukau dianggap potensial sebagai tempat penyelenggaraan acara internasional tematik.
"Kami berharap kesuksesan MotoGP Mandalika juga dapat terulang di Danau Toba. Kami targetkan di Danau Toba seperti itu, kami juga akan rangkul pihak-pihak yang berkompeten," pungkasnya.
Untuk diketahui, F1 H2O merupakan kejuaraan dunia perahu motor F1 yang dilaksanakan di perairan tenang seperti danau dan muara.
Lintasannya memiliki luas 1.000 x 150 meter, serta kedalaman 2,5 meter.
Perhelatan ini berlangsung selama tiga hari, terdiri dari sesi Free Practice, Qualifying Session, dan Grand Prix pada hari terakhir.
Pada perlombaan tahun 2021, F1 H2O diikuti 10 tim dari sembilan negara, di antaranya Uni Emirat Arab (UEA), China, Portugal, Swedia, Italia, Amerika Serikat, Norwegia, dan Perancis.
Total 20 pebalap ikut berkompetisi, sekaligus ditonton sebanyak 23,6 juta orang di seluruh dunia, dengan pangsa pasar utama yaitu Timur Tengah dan Eropa. [as/gun]