SibaragasNews.Id | Seperti Rusia, Amerika Serikat juga memiliki sistem rudal pertahanan udara super canggih, yakni rudal Patriot.
Jika dibandingkan dengan S-400 buatan Rusia, mana yang lebih canggih antara rudal Patriot dengan S-400?
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
Invasi berkepanjangan Rusia ke Ukraina menyebabkan negara yang dipimpin Zelensky ini terus meminta bantuan dari Barat dan Amerika Serikat.
AS pun dikabarkan sudah meminta Turki mengirim bantuan sistem pertahanan udara S-400 ke Ukraina, namun belum ada permintaan resmi dan balasan dari Ankara.
Untuk membantu Ukraina menangkan serangan udara dari Rusia, sejumlah negara NATO mengirim bantuan berupa rudal Patriot ke wilayah Slovakia.
Baca Juga:
3 Negara Ini Melarang Warganya Tersenyum kepada Orang Lain, Kok Bisa?
Rudal Patriot merupakan salah satu andalan AS dan yang tercanggih untuk menangkal serangan rudal.
Rudal Patriot diklaim bisa menangkis rudal balistik taktis dan menghancurkan pesawat tempur serta kiriman rudal jelajah.
Dilansir dari Army Technology, sistem pertahanan udara Patriot ini dilengkapi dengan empat rudal pada setiap peluncur.
Untuk memindahkan rudal Patriot, tabung peluncur dipasang pada truk trailer dengan casis 8x8.
Kendaraan untuk rudal Patriot menggunakan MAN KAT 1 8x8.
Butuh waktu sekitar 25 menit untuk menyiapkan posisi siap tembak hingga meluncurkan rudal menuju target.
Rudal Patriot diklaim bisa melacak target hingga 100 kilometer jauhnya dari radar atau kendaraan pos komando.
Berikut beberapa target yang bisa dilacak oleh sistem pertahanan udara rudal Patriot buatan AS:
- Pesawat tempur pada jarak 110 km - 130 km.
- Pesawat bomber pada jarak 160 km - 190 km.
Rudal pada jarak 85 - 100 km.
- Hulu ledak rudal di kisaran jarak 60 - 70 km.
Rudal patriot juga bisa menembak sasaran yang bergerak dengan kecepatan 8 km per jam.
Rudal ini bisa menyerang 36 taget sekaligus dan melacak pergerakan 125 target dalam waktu yang bersamaan.
Namun, bisakah rudal Patriot disandingkan dengan rudal S-400 Rusia?
Jika dilihat dari kemampuan, S-400 Rusia bisa dibilang lebih unggul dibandingkan rudal Patriot AS.
Rudal S-400 Rusia juga menggunakan empat rudal, namun jenisnya berbeda.
Empat jenis rudal pada S-400 yaitu untuk jarak sasaran yang sangat jauh 400 km, jarak jauh 250 km, jarak menengah 120 km dan jarak pendek 40 km.
Satu sistem yang berisi 8 divisi rudal bisa mengontrol 72 peluncur dan 384 rudal. Sangat efektif, bukan?
Dilansir dari Army Technology, sistem rudal S-400 Rusia bisa menghancurkan rudal kiriman lawan dan melacak semua jenis jet tempur, termasuk jet tempur berkemampuan siluman.
S-40 juga memiliki teknologi Electronic Counter Countermeasure yang bisa melindungi sistemnya dari serangan elektronik atau jamming.
Keunggulan lainnya, S-400 bisa dimobilisasi dengan mudah karena stasiun peluncurnya terpasang pada truk berukuran besar.
Sistem pertahanan udara S-400 Rusia sangat sulit ditembus oleh serangan lawan, termasuk rudal jelajah, bahkan pesawat tempur. (ZJ). [as/qnt]