SibaragasNews.Id | Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, saat ini kasus positif Covid-19 secara nasional mengalami kenaikan signifikan.
Bahkan, penambahan kasus positif saat ini, menurutnya, sudah jauh melebihi lonjakan pertama.
Baca Juga:
Korupsi APD Covid Negara Rugi Rp24 Miliar, Eks Kadinkes Sumut Divonis 10 Tahun Bui
"Pada puncak pertama penambahan kasus mingguan tertinggi adalah sebesar 88.000 kasus, sementara di minggu lalu penambahan kasus positif mencapai lebih dari 170.000 kasus atau hampir dua kali lipat puncak lonjakan pertama," ujar Wiku dalam konferensi pers perkembangan penanganan Covid-19 secara virtual, Selasa (8/2/2022).
"Dan jika dibandingkan dengan lonjakan kasus kedua, penambahan kasus saat ini setara dengan penambahan kasus pada akhir bulan Juni atau setengah dari puncak lonjakan kasus kedua," tambahnya.
Meskipun demikian, Wiku menjelaskan, pada masa lonjakan kasus kedua, peningkatan sudah terjadi sejak awal Mei atau membutuhkan waktu delapan minggu untuk mencapai kondisi kasus yang setara dengan saat ini.
Baca Juga:
Kasus Korupsi APD Covid-19: Mantan Kadinkes Sumut Dituntut 20 Tahun Penjara
Sementara penambahan kasus saat ini hanya dicapai dalam waktu tiga minggu saja atau dua setengah kali lebih cepat dibanding lonjakan kedua.
Lebih lanjut, Wiku mengungkapkan, seluruh provinsi di Indonesia telah mengalami kenaikan kasus.
"Namun tidak semua provinsi menyumbangkan kasus dengan besaran yang sama. Lebih dari 90 persen penambahan kasus nasional disumbangkan oleh provinsi provinsi di Pulau Jawa dan Bali," ungkapnya.