Sebenarnya cara ini sekarang lebih dimungkinkan karena adanya HP dan telpon yang memudahkan koordinasi.
Jadi, sementara kita di kantor, kita bisa sembari mengendalikan bisnis sendiri dari jarak jauh.
Baca Juga:
Ketua Pewarta Polrestabes Medan Kembali Kunjungan Silaturahmi ke Pengusaha Jefri Tanuji
Hingga skala tertentu nyambi ini sangat dimungkinkan, namun kalau bisnisnya mulai membesar kita pasti harus cabut.
Strategi menginjak dua kapal ini merupakan pilihan aman dan realistik.
Jadi sementara satu kaki kita masih ada di kapal milik perusahaan lain, satu kaki kita melakukan test market untuk membangun bisnis (kapal) sendiri.
Baca Juga:
Hutan Mangrove di Kalangan Indah Tapteng Dirusak Pengusaha?
Cara ini juga paling umum dijalankan oleh para perintis usaha.
3. Kalau anda tidak mau joinan dengan orang lain dan tidak bisa berdiri di dua kapal, kita bisa berdayakan pasangan kita (istri/suami).
Jadi, sementara kita masih kerja di perusahaan lama, pasangan kita (istri atau suami) yang mengurusi bisnis sendiri untuk masa-masa perintisan.