Citra satelit dengan hasil video CIR menggambarkan pergerakan peralatan militer dan pasukan Rusia di sekitar sisi timur Ukraina.
Sejak April 2021, mobilisasi pasukan Rusia disertai dengan bertebaran di jagat maya. Namun rekaman itu banyak tersebar di TikTok, yang disebut sebagai platform utama untuk menunjukkan gerakan militer.
Baca Juga:
Kemendikbudristek Siap Identifikasi 9 Kerangka Tentara Jepang Korban PD II di Biak
"TikTok jelas merupakan salah satu platform utama yang digunakan untuk mendokumentasikan ini," kata Eliot Higgins, pendiri unit investigasi open source Bellingcat.
Rekaman gerakan militer di TikTok itu tak jarang dibagikan juga di platform medsos lainnya, seperti Twitter. Akun yang membagikan video pendek itu seringkali berasal dari akun milik warga biasa.
Pada beberapa video terlihat gerombolan anak-anak tengah bermain saat gemuruh tank melintas. Ini berarti tidak banyak orang yang memperhatikan gerakan pasukan Rusia.
Baca Juga:
Tim Gegana Brimob Polda DIY Musnahkan Granat Aktif Perang Dunia II
Salah satu video TikTok yang didapatkan Wired paling sedikit memiliki 1000 penonton dan ramai komentar di postingan itu. Pengguna juga banyak yang membagikan postingan tersebut.
Sebelumnya sejumlah akun Twitter yang membagikan informasi terkait kondisi Ukraina-Rusia banyak mengalami penangguhan atau suspend.
Pada Senin (22/2), peneliti OSINT Kyle Glen dilaporkan mengalami penangguhan akun selama 12 jam. Kemudian, analis keamanan Oliver Alexander juga mengklaim telah dikunci dari akunnya dua kali dalam 24 jam.